Suluk.ID
Wednesday, August 20, 2025
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
Suluk.ID
Home Kekabar

Dawuh Kiai Maimun Zubair tentang Kiai dan Dunia Saat ini

by Redaksi
August 6, 2019
in Kekabar
Dawuh Kiai Maimun Zubair tentang Kiai dan Dunia Saat ini
Share on Facebook

Syaikhina KH. Maimoen Zubair telah berpulang di Mekkah Selasa 6 Agustus 2019. Kepulangan kiai kharismatik kini membuat semua kalangan bersedih. Bukan hanya santri saja. Melainkan semua pihak.

Mbah Moen sosok kiai yang dianggap punjernya Indonesia. Kiai sepuh yang punya banyak ilmu tapi tetap saja rendah hati.

Kini, sudah berkurang lagi kiai yang dapat meneduhkan bangsa. Meredam emosi publik.

Kami keluarga besar suluk.id merasa kehilangan. Seorang santri Mbah Moen, Fathurohman asal Tuban mengirimkan dawuh-dawuh Mbah Moen saat dia berada di pesantren. Fathurrohman kini tengah mengelola pesantren di Lohgung Lamongan.

Berikut ini dawuh Kiai Maimun Zubair.

“…calone Kiai gedhe iku kudu khatam Bukhori (Shohih Bukhori). Luweh-luweh dikhatami sak wulan poso, barokahe gedhe…”

“…Calon kiai besar itu harus menghatamkan kitab Shohih Bukhori. Apalagi dikhatamkan satu bulan puasa. Barokahnya besar…”

“…mondok iku ngajine kudu seko awal, ora keno dijujug. Mulai Safinah, Sulam Taufiq, terus sak nduwure-nduwure…”

“..Mondok itu ngajinya harus dari awal. Tidak bisa tiba-tiba. Mulai Safinah, Sulam Taufiq, lalu kitab di atas-atasnya…”

“…Aku iku ngaji Mu’in (Fathul Mu’in) neng Lirboyo saben khatam tak sowane Mbah Ma’ruf Kedung Lo njaluk didongani. Saben khatam sak kitab tak jalukne dungo. Mbah Ma’ruf iku Wali, ora ono wong khusyuk koyo Mbah Ma’ruf…”

“…Aku itu ngaji Kitab Fathul Mu’in di Lirboyo Kediri. Setiap khatam saya sowan ke Mbah Ma’ruf Kedung minta untuk didoakan. Setiap khatam satu jitab aku mintakan doa. Mbah Ma’ruf itu wali, tidak ada orang yang khusuk seperti Mbah Ma’ruf…”

“…Aku iku teko neng Lirboyo ditampani Kyai Tohir Wijaya, langsung kon melbu ngono wae, ora nganggo dites. Karo mbah Manaf malah langsung kon mulang (mengajar). Aku yo kondo lek durung iso ngaji, tapi jawabe mbah Manaf, kitab iku koyo maling, angger diwolak-walik woca-woco mesthi suwe-suwe ngaku…”

“…Aku datang ke Lirboyo diterima Kiai Tohir Wijaya, langsung diminta masuk saja, tidak menggunakan tes. Dengan Mbah Manaf malah langsung diminta mengajar. Aku ya bilang kalau belum bisa mengaji, tapi jawab Mbah Manaf, kitan itu seperti maling, saat dibolak-balik dibaca-baca pasti lama-lama mengaku….”

“…dunyo saiki iku mulai dibukak karo Pengeran, kabeh-kabeh ono ilmune nganti njero-njero (detail). Nganti wong-wongane kon tawakkal iku angel. Padahal coro gelem tawakkal mesti dicukupi karo Pengeran…”

“…Dunia saat ini mulai dibuka oleh Gusti Allah, semua-semua itu ada ilmu sampai detail, sampai orang orang saat ini diminta tawakkal sulit. Padahal, misal mau tawakkal pasti dicukupi Gusti Allah….”

Sugeng tindak Kiai. Kami akan merindukan njenengan. Alfatehah.

Redaksi
Redaksi

Suluk.id merawat Islam Ramah serta mengajak beragama yang menggembirakan

Tags: Kiai Maimun ZubairMeninggal Dunia
Previous Post

Mengenang Sungkem Mbah Maimun Zubair

Next Post

Refleksi Singkat Komitmen Kebangsaan Mbah Moen

Related Posts

Tampilkan Dua Tumpeng Raksasa, Pawai Budaya Etnik Indonesia SMA Negeri 1 Jombang

Tampilkan Dua Tumpeng Raksasa, Pawai Budaya Etnik Indonesia SMA Negeri 1 Jombang

by Mukani
August 20, 2025
0

Suluk.id, Jombang - Pawai budaya digelar menampilkan dua tumpeng raksasa dan berbagai keragaman etnis di Indonesia, Rabu (20/8). Mereka melakukan...

Pawai Budaya Rejoso Nganjuk, Warga Empat Dusun Tumpah Ruah

Pawai Budaya Rejoso Nganjuk, Warga Empat Dusun Tumpah Ruah

by Mukani
August 19, 2025
0

Suluk.id, Nganjuk – Pawai Budaya disaksikan ribuan warga memadati jalan-jalan di Desa Jintel Kecamatan Rejoso, Senin (18/8). Acara ini digelar...

Diundang Gubernur Jatim, Tiga Guru Jombang Ikuti Upacara HUT Rl di Gedung Negara Grahadi

Diundang Gubernur Jatim, Tiga Guru Jombang Ikuti Upacara HUT Rl di Gedung Negara Grahadi

by Mukani
August 17, 2025
0

Suluk.id, Jombang - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar upacara HUT Ke-80 Rl di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (17/8). Sebanyak...

Semarak Kemerdekaan di Mojosongo Jombang: Warga Rayakan HUT ke-80 RI dengan Upacara dan Jalan Gembira

Semarak Kemerdekaan di Mojosongo Jombang: Warga Rayakan HUT ke-80 RI dengan Upacara dan Jalan Gembira

by Hari Prasetia
August 17, 2025
0

Suluk.id, Jombang – Semarak kemerdekaan terasa meriah di RW 08 Mojosongo, Jombang. Sekitar 200 warga dari RT 01 hingga RT...

Next Post
mbah moen dan bangsa indonesia

Refleksi Singkat Komitmen Kebangsaan Mbah Moen

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sosial Media

Terkait

Tampilkan Dua Tumpeng Raksasa, Pawai Budaya Etnik Indonesia SMA Negeri 1 Jombang

Tampilkan Dua Tumpeng Raksasa, Pawai Budaya Etnik Indonesia SMA Negeri 1 Jombang

August 20, 2025
Sugeng Tindak KH Muhammad Thoifur Mawardi, Senyumnya Menyejukkan Ucapannya Menenangkan

Sugeng Tindak KH Muhammad Thoifur Mawardi, Senyumnya Menyejukkan Ucapannya Menenangkan

August 19, 2025
Memahami Tren Wacana Untuk Penyampaian Pesan Dakwah Islam

Memahami Tren Wacana Untuk Penyampaian Pesan Dakwah Islam

August 19, 2025
Suluk.id - Merawat Islam yang Ramah

Suluk.id termasuk media alternatif untuk kepentingan dakwah. Dengan slogan Merawat Islam Ramah serta mengajak beragama yang menggembirakan.

Suluk.ID © 2025

  • Redaksi
  • Tentang
  • Disclaimer
  • Kerjasama
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan

Suluk.ID © 2025