Suluk.ID
Thursday, August 28, 2025
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
Suluk.ID
Home Kekabar

Kuliner Tradisional Indonesia dalam Perayaan Maulid Nabi Muhammad

by suluk
October 12, 2023
in Kekabar
Kuliner Tradisional Indonesia dalam Perayaan Maulid Nabi Muhammad

Nasi tumpeng is an Indonesian cone-shaped rice dish with side dishes of vegetables and meat originating from Javanese cuisine of Indonesia. cartoon illustration vector

Share on Facebook

suluk.id – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Indonesia selalu meriah. Sebagai negara mayoritas muslim dengan keberagaman budaya dan agama yang luar biasa, merayakan berbagai perayaan agama dengan penuh semangat dan tradisi yang unik sudah biasa. Seperti saat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada perayaan ini, masyarakat Indonesia menyajikan berbagai hidangan lezat yang menggabungkan warisan budaya dan agama. Inilah beberapa makanan tradisional Indonesia yang umumnya dihidangkan selama perayaan Maulid Nabi Muhammad:

1. Nasi Tumpeng

Nasi Tumpeng adalah hidangan tradisional Indonesia yang sangat dihormati dan sering dihidangkan dalam berbagai perayaan termasuk Maulid Nabi Muhammad. Hidangan ini terdiri dari nasi kuning yang disusun dalam bentuk kerucut dan dihiasi dengan aneka lauk, seperti ayam goreng, telur, ikan asin, dan sayuran. Tumpeng adalah simbol keharmonisan dan kesejahteraan, dan sering diletakkan di tengah-tengah meja perayaan.

2. Kolak

Kolak adalah makanan penutup manis yang umumnya dihidangkan selama perayaan Maulid Nabi. Kolak terbuat dari pisang, ubi, biji salak, atau ketela yang dimasak dalam santan dan gula kelapa. Hidangan ini memiliki rasa manis dan gurih yang menggugah selera dan sering diberikan kepada tamu sebagai tanda keramahan.

3. Sate

Sate adalah hidangan berupa tusukan daging yang dipanggang dengan berbagai bumbu khas Indonesia. Daging yang umum digunakan adalah daging ayam, domba, atau kambing. Sate seringkali dihidangkan dalam perayaan Maulid Nabi sebagai hidangan gurih yang menggugah selera.

4. Nasi Liwet

Nasi Liwet adalah hidangan khas Jawa Barat yang sering dihidangkan dalam perayaan Maulid Nabi. Nasi Liwet dimasak dengan santan, daun salam, dan bumbu khas, lalu disajikan dengan berbagai lauk seperti ikan asin, tempe, tahu, dan ayam goreng. Ini adalah hidangan yang mencerminkan kekayaan budaya Jawa.

5. Jenang Abang

Jenang Abang adalah hidangan manis berupa bubur beras merah yang dimasak dengan gula merah dan santan. Hidangan ini sering dihidangkan sebagai hidangan penutup dalam perayaan Maulid Nabi. Rasanya manis dan kental, dan biasanya diberikan bersama dengan kolak.

Selama perayaan Maulid Nabi Muhammad, masyarakat Indonesia merayakan keberagaman budaya dan agama dengan hidangan-hidangan yang kaya akan rasa dan makna. Makanan-makanan ini bukan hanya sekadar sajian lezat, tetapi juga menjadi lambang persatuan, keramahan, dan kebahagiaan yang dirayakan bersama-sama oleh berbagai kelompok etnis dan agama di Indonesia. Ini adalah contoh nyata bagaimana kuliner menjadi jembatan yang menghubungkan berbagai budaya dan memperkaya perayaan keagamaan. (aam/ai)

suluk
suluk

Merawat Islam yang Ramah

Previous Post

UIN SATU Tulungagung Terpilih sebagai Pilot Project Program Penguatan Kapabilitas SPI oleh Itjend Kemenag

Next Post

Peringati Maulid Nabi : PP. Al Bidayah Tulungagung Launching Buku

Related Posts

SDN Kayangan 2 Gelar Jalan Sehat, Meriahkan Rangkaian HUT RI ke-80

SDN Kayangan 2 Gelar Jalan Sehat, Meriahkan Rangkaian HUT RI ke-80

by Hari Prasetia
August 27, 2025
0

Suluk.id, Jombang – Suasana penuh semangat mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di SDN Kayangan 2...

Rutinan Lailatul Ijtima’ MWCNU Diwek Kaji Makna Kemerdekaan

Rutinan Lailatul Ijtima’ MWCNU Diwek Kaji Makna Kemerdekaan

by Mukani
August 26, 2025
0

Suluk.id, Jombang - Masjid At-Tamrin Dusun Gading Desa Pandanwangi menjadi lokasi Lailatul ljtima, Selasa (26/8) malam. Sedikitnya 300 jamaah mengikutinya....

Pengurus Ikatan Sarjana NU Jombang Hari Ini Dilantik, Diharap Kolabarasi Demi Kemajuan Jombang

Pengurus Ikatan Sarjana NU Jombang Hari Ini Dilantik, Diharap Kolabarasi Demi Kemajuan Jombang

by Ulfu Adah Henik Ningtyas
August 26, 2025
0

Suluk.di, Jombang - Peran sarjana diharapkan berkolaborasi dengan pemerintah daerah demi kemajuan pembangunan Jombang. Terlebih sebagai kota santri, Jombang menjadi...

Pakai Kostum Cosplay Uang Kertas, Juara Terunik

Pakai Kostum Cosplay Uang Kertas, Juara Terunik

by Mukani
August 24, 2025
0

Suluk.id, Jombang - Unik dan seru. ltu yang terlihat selama jalan sehat yang digelar di Desa Kayangan, Minggu (25/8). Sekitar...

Next Post
Peringati Maulid Nabi : PP. Al Bidayah Tulungagung Launching Buku

Peringati Maulid Nabi : PP. Al Bidayah Tulungagung Launching Buku

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sosial Media

Terkait

SDN Kayangan 2 Gelar Jalan Sehat, Meriahkan Rangkaian HUT RI ke-80

SDN Kayangan 2 Gelar Jalan Sehat, Meriahkan Rangkaian HUT RI ke-80

August 27, 2025
Rutinan Lailatul Ijtima’ MWCNU Diwek Kaji Makna Kemerdekaan

Rutinan Lailatul Ijtima’ MWCNU Diwek Kaji Makna Kemerdekaan

August 26, 2025
Pengurus Ikatan Sarjana NU Jombang Hari Ini Dilantik, Diharap Kolabarasi Demi Kemajuan Jombang

Pengurus Ikatan Sarjana NU Jombang Hari Ini Dilantik, Diharap Kolabarasi Demi Kemajuan Jombang

August 26, 2025
Suluk.id - Merawat Islam yang Ramah

Suluk.id termasuk media alternatif untuk kepentingan dakwah. Dengan slogan Merawat Islam Ramah serta mengajak beragama yang menggembirakan.

Suluk.ID © 2025

  • Redaksi
  • Tentang
  • Disclaimer
  • Kerjasama
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan

Suluk.ID © 2025