Suluk.id, JOMBANG – Bekal bagi umat Islam pada akhir zaman yakni dengan mencintai baginda Nabi Muhammad SAW. Walaupun hanya melakukan amalan-amalan wajib. Pesan tersebut disampaikan oleh H Varis Muhammad Mirza (Gus Mirza), Wakil Khatib PCNU Jombang pada agenda Lailatul Ijtima’. Berlokasi di Masjid Darussalam Desa Ceweng, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kec. Diwek dihadiri sedikitnya 300 jamaah pada Selasa (17/6) malam.
Saat membacakan kitab Risalah Ahlissunnah wal Jama’ah, Gus Mirza menjelaskan tanda-tanda kiamat. “Semoga kita tidak menjumpai kiamat, karena itu sejelek-sejeleknya umat,” ujarnya.
Guz Mirza menambahkan bahwa sebelum kiamat tiba, akan datang Dajjal ke bumi. “Kedatangannya akan menguji keimanan semua umat ke seluruh pelosok bumi,” imbuhnya.
Kiamat, masih menurutnya, tidak datang langsung setelah matahari terbit dari barat. “Tapi prosesnya bisa bertahun-tahun,” tegasnya.
Cicit KH M Hasyim Asy’ari ini berpesan agar cerita-cerita tentang kiamat diteruskan ke generasi selanjutnya. “Karena sumbernya sudah jelas dari Nabi, juga mengajarkan agar keimanan mereka makin kuat,” pesannya.
Selain pengurus MWCNU Diwek, nampak hadir tamu undangan KH Nurul Fuad, Wakil Ketua PCNU Jombang, ranting, lembaga dan banom NU di kecamatan Diwek.
Ketua takmir masjid Darussalam Agus Priyanto dalam kesempatannya mengaku senang dan mendukung penuh kegiatan tersebut. “Semoga makin barokah masjid ini ditempati lailatul ijtima malam ini,” ujar guru besar Universitas PGRI Jombang (UPJB) ini.
Senadanya dengannya, Ketua MWCNU Diwek KH Hamdi Sholeh dalam sambutannya mengajak para hadirin untuk istiqomah mengikuti Lailatul ljtima. “Karena NU itu bangkit, harus melakukan, tidak sekedar berbicara,” ujarnya.
Kiai alumni Pesantren Tebuireng tersebut mengakui menjadi pengurus NU adalah pengabdian. “Insya Allah barokah hidupnya, jika benar-benar ikhlas melaksanakan,” imbuhnya.
Rangkaian acara dimulai setelah shalat lsya dengan shalat-shalat sunat berjamaah. Lalu dilanjutkan dengan istigosah dan shalawat.
Selama acara berlangsung, jamaah mengikuti dengan seksama. Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa yang dipimpin KH Nurul Fuad. (har)
Editor : M Rudi C
Pengurus LTN MWCNU Diwek Jombang