Suluk.ID
Sunday, November 2, 2025
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
Suluk.ID
Home Ngilmu

Turots Sebuah Tradisi Literasi yang Dimiliki Peradaban Islam

by Refki Rusyadi
June 17, 2019
in Ngilmu
Turots Sebuah Tradisi Literasi yang Dimiliki Peradaban Islam
Share on Facebook

Turots. Sebuah istilah yang mungkin banyak dari kita yang sempat ngangsu kaweruh di pondok pernah bersinggungan dengan istilah turots ini. Pelbagai kitab kuning yang kita pernah maknani merupakan bagian dari turots itu sendiri. Walaupun pada dasarnya makna turots tidak melulu harus berupa teks.

Turots juga bisa disebut model literasi yang dimiliki oleh peradaban islam.

Saat ini mungkin tidak semua santri mengingat jika kitab kuning memiliki tiga jenis karakter model yang bisa kita kenali dari gaya selingkungnya termasuk saya.

Matan

Anda pasti tahu tentang matan. Ini adalah isi dari kitab jenis ini biasanya ditulis ringkas oleh penyusun. Banyak alasan mengapa penyusun menulisnya secara ringkas, global dan berbentuk nadzam. Ini semua bermaksud guna pembelajarannya mudah menghafal isi kitab itu lewat rima yang di susun seirama

Syarah

Istilah syarah itu kitab jenis ini biasanya berupa ulasan tentang kitab matan dan sedikit memberikan gagasan dari ulama lain atas pandangan seorang musonnif sebelumnya.

Hasyiyah

Jenis ini lebih berbeda lagi, Ia lebih bermuatan komentar atau ta’liq atas kitab model syarah. Entah komentar itu menolak atau menerima yang saya dapati gagasan dan argument para ulama tadi sangatlah bijak dan santun tanpa sedikitpun mencela.

Inilah warisan nyata dari peradaban literasi islam yang menyebar dari tanah Timur Tengah hingga ke Nusantara. Tidak sedikit pula putra Bangsa memberikan sumbangsihnya terhadap perkembangan dunia literasi islam semisal Imam Nawawiy Al-bantaniy, Syeh Mahfudz Al-Termasiy, Syeh Irsyad Al-Banjariy, Syeh Abdur Rouf Al-Singkiliy, Syeh Abdus Shomad Al-Palimbani dan masiKhh banyak lagi.

Wallahu a’lam bi Showab.

Refki Rusyadi

Dosen IAIN Tulungagung.

Tags: Kitab KuningTurots
Previous Post

Pondok Pesantren Lirboyo dengan Segala Ceritanya

Next Post

Tidak Perlu Malu Belajar dari Murid, Kiai Kholil Bangkalan Pernah Jadi Murid Kiai Hasyim

Related Posts

Goa Akademik Itu Bernama “State of the Art”

Goa Akademik Itu Bernama “State of the Art”

by Ahmad Misbakhul Amin
October 29, 2025
0

Cerita tentang tulis menulis memang tidak ada habisnya. Begitu pula dengan pembelajaran dan penulisannya. Euforia ini saya rasakan pula ketika...

Ketika Marah Disalahpahami: Membaca Ulang Argumen Emosi Santri

Ketika Marah Disalahpahami: Membaca Ulang Argumen Emosi Santri

by Hari Prasetia
October 28, 2025
0

Oleh: Hari Prasetia (Alumnus PP Haji Ya’qub dan PP Murottilil Qur’an Lirboyo) Beberapa waktu terakhir, ruang digital kembali ramai oleh...

Sholawat Ngelik: Akulturasi Agama dan Budaya di Mlangi yang Lestari Hingga Kini

Sholawat Ngelik: Akulturasi Agama dan Budaya di Mlangi yang Lestari Hingga Kini

by Laila Rohmatul Izzah
September 30, 2025
0

Bulan maulid merupakan salah satu bulan besar bagi umat Islam. Bulan di mana datang seseorang yang kelahirannya mampu memadamkan api...

Lebih Dulu Menikah atau ke Mekah? 

Lebih Dulu Menikah atau ke Mekah? 

by Muchamad Rudi C
October 7, 2025
0

Ada-ada saja memang pertanyaannya. Memang terlihat sepele, tapi menjadi bahan diskusi menarik bahkan sampai serius. Pertanyaan itu muncul ketika saya...

Next Post
Tidak Perlu Malu Belajar dari Murid, Kiai Kholil Bangkalan Pernah Jadi Murid Kiai Hasyim

Tidak Perlu Malu Belajar dari Murid, Kiai Kholil Bangkalan Pernah Jadi Murid Kiai Hasyim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sosial Media

Terkait

Galang Donasi Pembangunan Masjid Cara Unik, Panitia Tanam Jagung

Galang Donasi Pembangunan Masjid Cara Unik, Panitia Tanam Jagung

November 1, 2025
Lailatul Ijtima: Semangat Kebersamaan, Keilmuan dan Pengabdian Sosial Terus Tumbuh

Lailatul Ijtima: Semangat Kebersamaan, Keilmuan dan Pengabdian Sosial Terus Tumbuh

November 1, 2025
Mengajar ltu Rutinitas, Menulis Tunjukkan Kualitas

Mengajar ltu Rutinitas, Menulis Tunjukkan Kualitas

October 31, 2025
Suluk.id - Merawat Islam yang Ramah

Suluk.id termasuk media alternatif untuk kepentingan dakwah. Dengan slogan Merawat Islam Ramah serta mengajak beragama yang menggembirakan.

Suluk.ID © 2025

  • Redaksi
  • Tentang
  • Disclaimer
  • Kerjasama
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
  • Home
  • Ngilmu
  • Pitutur
  • Kekabar
  • Panutan
  • Pepanggen
  • Kirim Tulisan

Suluk.ID © 2025