suluk.id – Proses dakwah kini harus kreatif. Banyak platform yang bisa digunakan untuk syiar Islam. Salah satunya dengan film. Ide cerita dan sinematografi yang apik akan membuat orang lebih memudah menerima pesan dari film tersebut. Begitulah seharusnya dakwah dijalankan. Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Tulungagung termasuk yang telah menjalankan ini. Bahkan, hasil karya mahasiswa ini telah mendapatkan juara dalam kompetisi film nasional.
Mereka berhasil menyabet tiga juara di dua ajang kompetisi film tingkat nasional. Tiga film yang telah diproduksi ini mengangkat tema tentang religiusitas dan moderasi beragama. Dua juara diperoleh dari PESKAMLINE FILM PENDEK COMPETTION 2021 yang digelar oleh Universitas Negeri Surabaya. Dalam kompetisi ini mereka mendapat juara dua dan tiga. Satu juara favorit didapat dari pagelaran Invitasi Pekan Pengembangan Bakat dan Minat Mahasiswa (IPPBMM) se-Jawa dan Madura yang diselenggarakan di UIN Sunan Kalijaga Yogjakarta.
Pada kompetisi yang diselenggaran UKKI Unesa Surabaya itu mahasiswa KPI UIN Tulungagung meraih juara dua dan tiga. Peraih juara dua dengan judul film Eling disutradarai oleh Amelia Fadila, sedangkan juara tiga dengan judul Petunjuk Jalan Surga disutradarai Fahmi Nurul Huda.
Ketua Jurusan KPI UIN Tulungagung Lutfi Ulfa Ni’amah mengatakan juara yang diperoleh mahasiswa ini bukan sesuatu yang mudah, sebab proses pembuatan film itu memerlukan energi yang lebih. Mahasiswa yang dibimbing oleh dosen di jurusan ini akhirnya bisa menyelesaikan semua pekerjaannya.
“Film itu bisa digunakan untuk dakwah juga kan. Nah, kami melakukan itu,” tutur dia.
Dosen yang juga alumni UIN Sunan Ampel Surabaya ini melanjutkan, film-film yang telah diproduksi oleh mahasiswa ini memiliki banyak pesan yang ingin disampaikan ke publik. Terkhusus tentang hal-hal yang berkaitan dengan religius dan moderasi beragama.
‘’Kami ingin menyampaikan dakwah juga dengan menggunakan media film,’’ terang dia.
Agus Widodo, dosen sinematografi menambahkan, mahasiswa KPI UIN Tulungagung yang fokus mempelajari perfilman dan jurnalistik ikut serta dalam perlombaan tersebut. Dengan persiapan produksi yang matang, para sineas muda ini beranggotakan mahasiswa semester VI.
“Pada lain kesempatan, mahasiswa KPI juga telah memproduksi film komedi yang mengusung tema moderasi beragama,’’ terang Agus.
Agus mengungkapkan film tersebut dibintangi oleh dosen dan mahasiswa yang lolos pada casting pemeran dalam tahap pra produksi. Film berjudul “Duri Kenduri” yang berdurasi 15 menit ini telah menyabet juara favorit pada lomba yang diadakan pada Invitasi Pekan Pengembangan Bakat dan Minat Mahasiswa atau disingkat dengan IPPBMM yang merupakan ajang pengembangan bakat dan minat mahasiswa PTKIN di Indonesia pada tahun 2021 ini.
Dekan Fakultas Adab dan Dakwah (FUAD) Rizqon Khamami memberikan apresiasi atas prestasi yang telah ditorehkan mahasiswa KPI ini. Menurut dia, KPI memang memiliki ciri khas dalam bidang perfilman.
“Kami berterima kasih pada dosen dan mahasiswa yang terus berkarya,’’ ucapnya. (*)
Suluk.id merawat Islam Ramah serta mengajak beragama yang menggembirakan